Mempelajari sejarah tidak hanya dari buku saja, melainkan bisa juga dengan mengunjungi tempat wisata bersejarah seperti Benteng pendem Ambarawa. Lokasi benteng bersejarah ini ada di Semarang Jawa Tengah.
Banyak wisatawan yang penasaran dengan sejarah di balik benteng dengan usia lebih dari 1 abad itu. Benteng ini juga menjadi saksi bagaimana perjuangan masyarakat Indonesia mendapatkan kemerdekaan.
Sejarah Benteng Ambarawa
Mempelajari sejarah benteng ini sama dengan mempelajari sejarah Benteng Pendem Ngawi karena sama-sama penting. Sebagian orang mungkin pernah melihat bagaimana kemegahan benteng yang pernah ditayangkan dalam film Soekarno karya Hanung Bramantyo.
Namun, sebagian lagi bertanya-tanya mengenai bagaimana sejarah dan apa fungsi benteng tersebut di zaman sekarang. Nama lain benteng ini adalah Benteng Fort Willem I yang merupakan salah satu peninggalan zaman kolonial di Jawa Tengah.
Bangunan ini dibangun oleh pemerintah Belanda zaman dulu di bawah tanah sehingga dikenal dengan nama Benteng Pendem. Pendem berasal dari bahasa Jawa yaitu pendhem yang artinya adalah dipendam atau dikubur.
Dulu, bangunan megah ini berfungsi sebagai gudang militer agar tidak terkena serangan dari lawan, sehingga dibangun di bawah tanah. Pembangunannya diperkirakan terjadi pada tahun 1834 dan selesai dua tahun kemudian.
Arsitektur Benteng Pendem
Benteng Pendem Ambarawa wikipedia adalah benteng dengan banyak pintu dan jendela seperti Lawang Sewu. Adapun luas bangunan dengan bentuk bujur sangkar ini adalah 178 x 178 meter dan sekitar 94 meter dari benteng terdapat beberapa bastion.
Sekarang, bangunan ini sudah mengalami renovasi sehingga banyak yang ingin berkunjung kesana karena menjadi tempat wisata. Apalagi pada tahun 1865 saat terjadi gempa, sebagian bangunan hancur dan sudah direnovasi kembali.
Sebagian besar kawasan benteng saat ini sudah dikelilingi oleh area persawahan dan perumahan penduduk. Sehingga kalau Anda datang ke sana, tidak perlu khawatir karena sudah ramai penduduk.
Walaupun begitu, bangunan ini masih menyimpan sejarah masa kolonialisme Belanda. Menjadi saksi langsung bagaimana perjuangan masyarakat Indonesia mencapai kemerdekaan 1945.
Fungsi Benteng
Dulu Benteng Pendem Ambarawa digunakan sebagai penjara untuk orang dewasa maupun anak-anak serta barak militer yang ditandai dengan lubang untuk meletakkan meriam.
Benteng megah ini dikabarkan bisa menampung sebanyak 12 ribu orang tentara yang bersiap melakukan perang. Bangunan tersebut tidak hanya digunakan sebagai penjara melainkan juga untuk gudang logistik dan menyimpan berbagai persiapan perang.
Seperti meriam, kendaraan berat, kebutuhan makanan, dan senapan. Selain itu, bangunan tersebut juga dilengkapi dengan tameng untuk melindungi tentara di dalamnya. Namun sekarang fungsinya sudah berbeda.
Fungsi Benteng Pandem sekarang adalah digunakan untuk Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Ambarawa sekaligus asrama mulai tahun 2003.
Harga Tiket Masuk
Jika Anda penasaran dan ingin belajar mengenai sejarah Indonesia di zaman penjajahan Belanda, Anda bisa langsung datang ke lokasi. Alamatnya berada di Jalan Benteng Dalam Nomor 1 Kupang, Ambarawa, Semarang.
Jarak lokasi dari pusat Kota Semarang cukup jauh yaitu 43 kilometer sehingga waktu tempuhnya lama yaitu 50 menit. Anda bisa melewati jalan tol Semarang – Solo kemudian keluar melalui Tol Bawen.
Tidak ada tiket masuk yang dibebankan kepada wisatawan, jadi Anda hanya perlu membayar biaya parkir saja. Anda bisa membayar biaya 2 ribu rupiah untuk motor dan 5 ribu rupiah untuk mobil. Jadi, Anda bisa mengendarai kendaraan pribadi kalau ingin ke benteng tersebut.
Paradiso Tour akan mengantarkan Anda sampai tiba dengan selamat di Benteng Pandem Ambarawa. Berkunjung ke lokasi sejarah dengan agen travel tidak ada ruginya karena Anda tinggal duduk manis saja. Jika ingin bekerja sama dengan jasa rental Hiace Semarang bisa mengunjungi website https://paradisotour.co.id/